Suriris

 Alhamdulillah, setelah beberapa hari kurang sehat, Aisyah hari ini sudah tidak demam, tapi masih tersisa agak batuk dan pilek. Karena obat resep dari dokter anak sudah habis, maka saya lanjutkan dengan memberi vitamin untuk meningkatkan imunitas tubuhnya sehingga kondisi tubuhnya benar-benar kembali pulih.

Mengingat drama drama yang terjadi setiap minum obat, saya pun sudah keder duluan untuk pemberian vitamin ini. Sudah terbayang harus menghadapi drama Aisyah yang memberontak menolak minum vitamin. Bahkan, lelahnya sudah menyapa 😀

Tapi tetap berusaha memberikan afirmasi positif dalam diri "Jangan sampai terlihat panik. Tetap keluarkan aura positif dan menyenangkan ketika mengajak minum vitamin.". Bismillah, perjuangan dimulai 😁

"Aisyah, ini ada sirup rasa apel, enak deh. Minum yuk"

"Apeng. Aisyah mau apeng." Yes, alhamdulillah Aisyah menyambut dengan baik, pikir saya.

Ketika saya memegang botol dan pipetnya, kondisi langsung berubah. 

"Ngga mau, Aisyah ngga mau. Maau enen". Drama dimulai, Aisyah mulai merasa insecure atau tidak aman melihat botol yang memang mirip dengan obat yang sebelumnya. 

"Eh ini enak lho, Aisyah coba dulu ya. Enak rasa apel, asyiiik" Saya berusaha tetap tenang, tidak panik, dan berusaha menjaga suasana tetap riang. 

"Aisyah mau pegang sendiri" Aisyah berusaha meraih pipet yang sudah berisi cairan vitamin. Saya pun memilih untuk membiarkan Aisyah memegang pipetnya sendiri.

"Ayo coba Aisyah cicipin dulu, enak rasa apel,, hmmm".

Dengan masih ragu-ragu dan wajah yang cemas Aisyah mencoba memasukkan mencicipi vitamin yang ada di dalam pipet.

"Tuh, enak kan? Enaak yeey". Tetap saya berusaha meyakinkan Aisyah bahwa rasanya enak. Padahal saya juga belum pernah mencicipinya.

"Enaak" Jawaban ini keluar dari Aisyah. Lega rasanya. Alhamdulillah. Meski raut wajah cemasnya masih belum hilang, Aisyah berhasil meminum vitamin yang ada di dalam pipet sampai habis, dengan mama yang terus bersorak-sorak memberi semangat. 

Alhamdulillah, kita berhasil, Aisyah!

Tantangan komunikasi hari ini adalah saya pribadi bagaimana berusaha tetap tenang dan tidak panik ketika di awal Aisyah menolak dan takut minum vitamin. Selain itu, tantangan menjaga suasana selama minum vitamin tetap menyenangkan dengan memberikan ucapan-ucapan semangat dan pujian.

Berapa bintang untuk komunikasi hari ini?? 🌟🌟🌟🌟🌟 Untuk kita yang berhasil menyelesaikan proses minum vitamin tanpa drama-drama penuh tangisan dan tanpa kekep-kekepan.